Friday 3 April 2015

0

Indikator 2


Peranan Virus, Archaebacteria, dan Eubacteria bagi Kehidupan Manusia

1.         Virus

Virus dapat dimanfaatkan dalam bidang rekayasa genetika maupun penelitian. Sebagai contoh, virus digunakan untuk memproduksi interferon dan vaksin.
Sebagian besar virus dapat mengakibatkan penyakit. Beberapa penyakit yang disebabkan virus sebagai berikut.

a. Pada tumbuhan: mosaik (bercak-bercak kuning pada daun tembakau) disebabkan oleh Tobacco Mozaik Virus (TMV).

b. Pada hewan: New Castle Disease (NDC) sering disebut tetelo atau cekak yang menyerang saraf ternak unggas.

c. Pada manusia: AIDS (Acquired Immuno Deficiency Syndrome) disebabkan oleh infeksi virus HIV (Human Immunodeficiency Virus) pada sel darah putih.

2.         Archaebacteria dan Eubacteria
Pada sistem klasifikasi lima kingdom, Archaebacteria dan Eubacteria dimasukkan dalam kingdom Monera. Saat ini, Archaebacteria dan Eubacteria telah menjadi dua kingdom tersendiri. Ciri-ciri Archaebacteria dan Eubacteria yaitu bersifat prokariotik, nukleusnya hanya berupa satu molekul DNA, uniseluler, dan mikroskopis. Struktur tubuh Archaebacteria dan Eubacteria terdiri atas lapisan lendir, dinding sel, membran plasma, sitoplasma, kromosom, dan ribosom. Archaebacteria dan Eubacteria berkembang biak dengan pembelahan biner, pembentukan tunas, dan fragmentasi. Archaebacteria dibagi menjadi tiga kelompok yaitu Methanogen, Halofil ekstrem, dan Thermoasidofil. Sementara itu, Eubacteria dibagi menjadi empat kelompok yaitu Cynobacteria, bakteri kemoautotrof, bakteri penambat nitrogen, dan Spirochaeta.
Peranan bakteri dalam kehidupan sebagai berikut.
            a.         Penghasil antibiotik
                        1) Streptomyces griceus menghasilkan streptomisin.
                        2) Streptomyces venezuelae menghasilkan kloramfenikol.
            b.         Penghasil bahan pangan
                        1) Acetobacter aceti digunakan dalam pembuatan asam cuka.
                        2) Lactobacillus bulgaricus digunakan dalam pembuatan yogurt.
                        3) Acetobacter xylinum digunakan dalam pembuatan nata de coco.
            c.         Pengikat nitrogen bebas di udara
                        1) Rizobium leguminosarum
                        2) Rhizobium radicicola
                        3) Azotobacter
                        4) Rhodospirillum rubrum
                        5) Clostridium pasteurianum


Rhizobium leguminosarum dan Rhizobium radicicola bersimbiosis dengan tanaman Leguminosae. Sementara itu, Azotobacter, Phodospitillum rubrum, dan Clostridium pasteurianum hidup secara bebas.


Beberapa anggota bakteri yang dapat menimbulkan penyakit tercantum dalam tabel berikut.

Bakteri
Jenis Penyakit
Pada hewan:
a. Bacillus anthracis
b. Balantidium coli

Antraks pada hewan ternak
Bengkak pada rahang sapi
Pada tumbuhan:
a. Xanthomonas citri
b. Erwinia tracheiphila

Kanker pada batang jeruk
Penyakit busuk daun pada labu
Pada manusia:
a. Salmonella typhi
b. Rickettsia
c. Mycobacterium tuberculosis
d. Treponema pallidum
e. Shigella dysentriae
f. Diplococcus pneumoniae

Penyakit tifoid
Penyakit tifus
Penyakit TBC
Penyakit sifilis
Penyakit disentri
Penyakit radang paru-paru




Latihan Soal

1.   Virus HIV (Human Imunodeviciency Virus) menyebabkan penyakit AIDS (Acquired Immune Deficiency Syndrom) pada manusia yang dapat menyebabkan ........
A.        Kekurangan eritrosit
B.        Kekurangan zat antikoagulan
C.        Kekurangan antobodi
D.        Kelumpuhan dan kerusakan sel-sel leukosit
E.        Kekurangan jumlah trombosit dalam darah

Jawaban: C
Pembahasan: HIV merupakan retrovirus yang mengjangkiti sel-sel sistem kekebalan tubuh manusia dan menghancurkan atau menganggu fungsinya. Infeksi virus ini mengakibatkan terjadinya penurunan sistem kekebalan yang terus-menerus, yang akan mengakibatkan defisiensi kekebalan tubuh dengan cara menyerang sel darah putih yang bernama limfosit T helper.

2.  Bakteri Rhizobium sp. Bersimbiosis pada akar tanaman kacang-kacangan. Bakteri ini menguntungkan dalam bidang pertanian sebab ......
A.        Membunuh hama tanaman
B.        Menggemburkan lahan pertanian
C.        Menguraikan sampah organik
D.        Mengikat nitrogen bebas
E.        Mengubah amoniak menjadi nitat

Jawaban: D
Pembahasan: Rhizobium sp. Mampu yang bersimbiosis dengan tanaman leguminosa mampu mengambil nitrogen bebas di udara. Kemudian mengubah gas nitrogen menjadi amonia. Selain itu fiksasi nitrogen secara biologis dapat dilakukan oleh bakteri Azotobacter dan Clostridium. Selain itu ganggang hijau biru dalam air juga memiliki kemampuan memfiksasi nitrogen.

3.  Archae yang hidup pada daerah bersuhu sangat tinggi disebut ......
A.        Metanogen
B.        Halofil ekstrim
C.        Termofil ekstrim
D.        Halofilik
E.        Termofilik

Jawaban: E
Pembahasan: Archae yang hidup pada tempat bersuhu sangat tinggi merupakan Archae termofil ekstrim. Menurut etimologinya, termo artinya suhu dan filik artinya suka.

4.  Lactobacillus casei merupakan bakteri yang menguntungkan karena dapat digunakan untuk ........
A.        Memberikan aroma keju
B.        Pembuatan yogurt
C.        Memberikan aroma mentega
D.        Pembuatan minuman
E.        Pembuatan alkohol

Jawaban: B
Pembahasan: Lactobacillus casei berperan dalam pembuatan keju dan yogurt, sedangkan untuk memberi aroma pada keju biasanya digunakan bakteri Lactobacillus citrovorum.

5.  Bakteri yang digunakan dalam proses pembuatan nata de coco adalah ......
A.        Lactobacillus casei
B.        Lactobacillus citrovorum
C.        Lactobacillus caucasicus
D.        Acetobacter xyllinum
E.        Streptococcus lactis

Jawaban: D
Pembahasan: Bakteri yang berperan dalam pembuatan nata de coco adalah Acetobacter xyllinu.

6.  Pada pemeriksaan air minum untuk memeriksa ada tidaknya pencemaran oleh tinja manusia digunakan tolok ukur kehadiran salah satu bakteri usus yang bukan patogen tetapi keluar bersama tinja, yaitu .......
A.        Escherichia coli
B.        Vibrio chloerae
C.        Salmonella typhi
D.        Stretomyces sp.
E.        Balantidium coli

Jawaban: B
Pembahasan: Eschericia coli merupakan bakteri yang melakukan simbiosis mutualisme dan hidup pada kolon manusia. Eschericia coli keluar bersama tinja.

7.  Eubacteria yang dapat menghasilkan zat racun pada makanan kemasan dalam kaleng adalah .......
A.        Pseudomonas sp.
B.        Thiobacillus ferrooxidans
C.        Clostridium botulinum
D.        Escherichia coli
E.        Acetobacter xylinum

Jawaban: C
Pembahasan: Pseudomonas sp. merusak tempe bongkrek. Thiobacillus ferroxidans berperan memisahkan logam dari bijihnya atau kotoran sehingga diperoleh logam berkualitas tinggi. Escherichia coli berperan membusukkan sisa makanan diusus besar manusia. Adapun Acetobacter xylinum berperan dalam pembuatan nata de coco.

8.  Perhatikan tabel dibawah ini!
Eubacteria
Peranan
I.     Nitrobacter sp.
II.    Lactobacillus casei
III.  Methanobacteria
IV.  Acetobacter xylinum
V.   Streptococcus lactis
1. Perubahan nitrit menjadi nitrat
2. Pembuatan biogas
3. Nata de coco
4. Pembuatan yogurt
5. Pembuatan keju
Hubungan yang tepat antara jenis Eubacteria dan peranannya adalah .......
A.        I dengan 5
B.        II dengan 4
C.        III dengan 3
D.        IV dengan 1
E.        V dengan 2

Jawaban: B
Pembahasan: Nitrobacter sp. berperan dalam perubahan senyawa nitrit menjadi nitrat. Lactobacillus casei berperan dalam pembuatan yogurt. Methanobacteria berperan dalam pembuatan biogas karena dapat membusukkan sampah dan kotoran hewan. Acetobacter xylinum berperan dalam pembuatan nata de coco. Adapun Streptococcus lactis berperan dalam pembuatan keju.

9.  Kelompok Halofil ekstrem dari Archaebacteria dapat tumbuh dengan baik pada ........
A.        Lingkungan dengan kadar gula rendah
B.        Lingkungan dengan kadar gula tinggi
C.        Lingkungan dengan kadar garam rendah
D.        Lingkungan dengan kadar oksigen tinggi
E.        Lingkungan dengan kadar garam tinggi

Jawaban: E
Pembahasan: Halofil berasal dari halo dan filik. Halo berarti garam dan filik berarti suka. Jadi bakteri halofilik hidup pada tempat dengan kandungan garam tinggi.

10.Virus adalah suatu istilah yang berarti .........
A.        Virus yang siap menginfeksi inang
B.        Virus yang mengkristal
C.        Virus tanpa materi genetik
D.        Materi genetik virus yang terbungkus
E.        Virus yang menyebabkan sel inang lisis

Jawaban: A
Pembahasan: Virion adalah bentuk komplit dan struktur dari sebuah virus, berada diluar sel inang dan dapat menginfeksi secara penuh.

11.Tindakan yang dapat kamu lakukan dengan kerabat yang telah didiagnosis sebagai ODHA (orang dengan HIV/AIDS) ialah .......
A.        Berjabat tangan
B.        Mencium pipi
C.        Bertukar sikat gigi
D.        Jawaban A dan B benar
E.        Jawaban B dan C benar

Jawaban: D
Pembahasan: Penularan penyakit AIDS terjadi hanya jika terjadi kontak langsung dengan cairan tubuh ODHA. Kontak cairan tubuh ini misalnya melalui hubungan seksual dan darah ODHA. Kontak dengan darah dapat terjadi melalui jarum suntik yang digunakan bersama ODHA, dari ibu ODHA diturunkan kepada bayi yang dikandungnya, atau menerima transfusi darah dari ODHA. Bertukar sikat gigi pun dapat beresiko menularkan AIDS karena pada saat menggosok gigi dapat saja terjadi luka pada gusi dan mengeluarkan darah. Dengan demikian, selama kulit kita tidak terluka dan ODHA juga tidak memiliki luka terbuka, berjabat tangan dan mencium pipi ODHA tidak akan menularkan AIDS.

12.Peneliti pertama kali yang membuktikan bahwa penyakit akibat virus pada tanaman tembakau dapat menular ke tanaman lainnya adalah .........
A.        Anthony Van Leuwenhoek
B.        Adolf Hitler
C.        Dimitri Ivanovsky
D.        Martinus Beijerinck
E.        Wendell Stanley

Jawaban: C
Pembahasan: Pada tahun 1852, seorang ahli botani asal Rusia bernama Dimitri Ivanovsky berhasil mengekstrak saripati daun tembakau yang terkena penyakit mosaik. Pada saat ekstrak ini disaring dengan saringan bakteri, ternyata ekstrak tersebut masih mampu menginfeksi daun tembakau lainnya.

13.Organisme penyebab penyakit demam berdarah yang timbul diberbagai kota di Indonesia ialah ........
A.        Aedes aegypti
B.        Bakteri
C.        Amoeba
D.        Virus
E.        Plasmodium

Jawaban: D
Pembahasan: Penyakit demam berdarah disebabkan oleh virus dengue. Virus dengue merupakan virus RNA dan dapat mengaglutinasi (menggumpalkan) sel darah merah. Penyakit ini ditularkan oleh nyamuk Aedes aegypti sebagai vektornya.

14.Tindakan yang tepat jika terserang influenza adalah ........
A.        Minum antibiotika
B.        Cukup istirahat
C.        Mengonsumsi makanan bergizi
D.        Minum vitamin
E.        Jawaban B, C, dan D benar

Jawaban: E
Pembahasan: Influenza adalah penyakit yang disebabkan oleh virus yang menyerang saluran pernapasan bagian atas. Gejalanya batuk, suhu tubuh meningkat, demam, dan nyeri otot. Penggunaan antibiotika tidak efektif untuk melawan penyakit ini, karena antibiotika hanya untuk mematikan bakteri. Tindakan tepat yang dapat dilakukan adalah dengan meningkatkan daya tahan tubuh sehingga serangan virus tidak berlanjut. Caranya, dengan cukup istirahat, makan makanan bergizi dan mengonsumsi vitamin, terutama vitamin C, baik dari buah dan sayuran segar atau suplemen.

15.Berikut ini adalah peranan virus yang dapat bermanfaat bagi manusia, kecuali .........
A.        Menghasilkan vaksin
B.        Membuat antitoksin
C.        Melemahkan bakteri
D.        Memperkuat bakteri
E.        Jawaban A dan B benar

Jawaban: D
Pembahasan: Sebagian besar virus menyebabkan penyakit pada manusia, hewan dan tumbuhan. Walaupun demikian, virus dapat dimanfaatkan agar dapat berguna bagi manusia. Pemanfaatan ini dilakukan berdasarkan pengetahuan manusia tentang ciri-ciri, sifat, dan daur hidup virus. Misalnya, virus mengalami fase penggabungan dalam daur hidup lisogenik, yaitu DNA virus menyambungkan diri ke DNA bakteri yang diserangnya. Peristiwa ini dimanfaatkan untuk menghasilkan vaksin, antitoksin, dan melemahkan bakteri secara rekayasa genetika. Untuk membuat antitoksin, DNA virus digabungkan dengan DNA manusia yang mengendalikan sintesis antitoksin. Selanjutnya, gen hasil gabungan tersebut disambungkan ke sel bakteri. Dengan demikian, sel bakteri tersebut mengandung gen manusia penghasil antitoksin. Bakteri ini dipelihara untuk menghasilkan antitoksin yang bermanfaat melawan penyakit manusia. Untuk melemahkan bakteri-bakteri patogen. Akibatnya, bakteri menjadi tidak berbahaya lagi. Untuk menghasilkan vaksin, virus dilemahkan schingga tidak bcrbahaya lagi bagi manusia. Jika vaksin ini diberikan pada manusia, tubuh manusia akan menghasilkan antibodi untuk melawan virus yang telah dilemahkan tersebut.

0 comments:

Post a Comment