Saturday, 4 April 2015

0

Indikator 19

MENJELASKAN SISTEM EKSKRESI MANUSIA DAN GANGGUANNYA

Ekskresi adalah proses pengeluaran zat-zat sisa metabolisme dari dalam tubuh berupa karbon dioksida, ammonia, zat warna empedu, asam urat.
Alat ekskresi pada manusia antara lain:

1.     Ginjal
Pada ginjal terjadi proses pembentukan urin. Ada tiga proses dalam pembentukan urine:

PROSES
TEMPAT TERJADINYA
PROSES YANG TERJADI
KOMPONEN YANG TERSARING
PRODUK
Filtrasi
Glomerulus
Penyaringan zat-zat sisa dalam darah
Sel darah dan protein
  • Air
  • Glukosa
  • Asam amino


Urin primer
Reabsorpsi
Tubulus kontortus proksimal dan lengkung Henle
Penyerapan kembali zat-zat yang masih berguna
Urin sekunder
Augmentasi
Tubulus kontortus distal
Penambahan zat sisa yang tidak diperlukan lagi oleh tubuh
-
Urine sebelumnya



        

Hasil akhir pembentukan urine berupa urine sebenarnya. Urine sebenarnya akan menuju kantong kemih (pelvis renalis) melalui ureter.
Beberapa penyakit akibat gangguan pada ginjal tersebut adalah:
      a.    Anuria: tidak terjadi pembentukan urine.
      b.      Uremia: urin terbawa ke dalam aliran darah akibat adanya kebocoran pada salah satu saluran                dalam nefron.
      c.    Nefritis: peradangan pada nefron, karena infeksi bakteri streptococcus. Akibatnya, protein yang          masuk dalam urin primer tidak dapat disaring sehingga ikut keluar bersama urine.
      d.      Albuminuria: protein/albumin dalam urine. Gangguan ini disebabkan terjadinya kerusakan alat            filtrasi pada ginjal (glomerulus).
      e.     Poliuria: produksi urine melebihi batas normal.
      f.     Batu ginjal: terbentuknya garam kalsium dan penimbunan asam urat sehingga membentuk                  CaCO3 (kalsium karbonat) pada ginjal atau saluran urine.
      g.    Diabetes mellitus: glukosa dalam urine akibat kekurangan hormone insulin. Gejala: sering                    kencing, cepat haus, dan lapar.
      h.   Diabetes insipidus: produksi urine meningkat karena kelenjar hipofisis gagal menyekresikan                hormone antidiuretic.

    2.     Kulit
      Kulit mengeksresikan zat-zat dalam bentuk keringat. Kulit tersusun dari bagian epidermis dan             dermis. Kelenjar keringat terdapat di lapisan dermis. Gangguan pada kulit: jerawat, eksim, kusta,         panau, kurap.

    3.     Hati
      Hati sebagai alat ekskresi menghasilkan empedu. Empedu berasal dari penghancuran hemobglobin     dari eritrosit yang telah tua. Penyakit atau gangguan pada hati di antaranya hepatitis, penyakit             kuning (jaundice), dan sirosis pada hati (pengerasan organ hati).

    4.     Paru-paru
     Paru-paru sebagai alat ekskresi mengeluarkan uap air dan CO2. Kedua zat tersebut merupakan hasil metabolism karbohidrat dan lemak. Keduanya dikeluarkan dari jaringan tubuh dan masuk mengikuti aliran darah menuju alveoli parui-paru. Dalam plasma darag, CO2, sebagian besar diangkut dalam bentuk ioin HCO3, sekitar 25% diikat oleh Hb dalam bentuk karboksihemoglobin, dan dalam kadar yang sangat sedikit larut dalam bentuk H2CO3. Penyakit atau gangguan pada paru-paru di antaranya batuk, asma, bronchitis, TBC, dan radang paru-paru (pneumonia).




Latihan Soal


  1. Pasangan yang benar pada proses pembentukan urine antara tempat terjadinya dan prosesnya adalah…
      A.   Reabsorpsi – Glomerulus
      B.    Augmentasi – Glomerulus
      C.    Filtrasi – Tubulus kontortus distal
      D.   Augmentasi – Tubulus kontortus proksimal
      E.    Filtrasi – Glomerulus

Jawaban: E
Pembahasan: Tempat terjadinya proses filtrasi terletak di Glomerulus.

2.     Organ manusia yang bertanggung jawab mengekskresikan sisa-sisa metabolism dalam darah adalah…
A.   Paru-paru dan jantung
B.    Ginjal dan lambung
C.    Ginjal dan paru-paru
D.   Ginjal dan jantung
E.    Jantung dan lambung

Jawaban: C
Ginjal dan paru-paru berfungsi mengekskresi sisa-sisa metabolism yang mengandung nitrogen, misalnya ammonia, urea, dan asam urat dari dalam darah.

3.     Jika didalam urine nya banyak mengandung glukosa maka seseorang tersebut di indikasikan menderita penyakit diabetes militus, pada saat terjadi proses pembentukan urine maka bagian dari ginjal yang mengalami gangguan karena harus menyerap kembali glukosa dalam jumlah besar yang berakibat glukosa masih bisa lolos adalah bagian yang dinamakan dengan….
A.   Glomerulus
B.    Tubulus kontortus proksimal
C.    Tubulus kontortus distal
D.   Tubulus kontortus kolektivus
E.    Lengkung Henle

Jawaban: B / E
Pembasahan: Bagian yang berperan dalam reabsorpsi atau penyerapan kembali adalah Tubulus kontortus proksimal dan lengkung Henle.

4.     Paru-paru merupakan salah satu organ yang digunakan untuk proses ekskresi tubuh yang akan mengekskresikan…
A.   Keringat
B.    Urine
C.    O2
D.   Urobilin
E.    CO2

Jawaban: E
Pembahasan: CO2 adalah produk utama yang dihasilkan dari proses ekskresi pada paru-paru

  1. Setelah filtrasi, reabsorpsi, dan augmentasi  terbentuk urine yang sesungguhnya dan dikumpulkan pada ….
A.   Tubulus konvolusi distal ke pelvis renalis
B.    Tubulus konvolusi distal ke kantong kemih
C.    Tubulus pengumpul ke utrus
D.   Tubulus pengumpul ke pelvis renalis
E.    Tubulus pengumpul ke pelvis renalis

Jawaban: C
Augmentasi terjadi di dalam tubulus konvolusi distal > Tubulus pengumpul > Medulla > Pelvis renalis > Ureter > Kantong Kemih > Uretra

6.     Hemin yang merupakan salah satu hasil dari penguraian hemoglobin akan diubah menjadi…
A.   Bilirubin dan biliverdin
B.    Eritrosit dan leukosit
C.    Eosin dan sel darah merah
D.   Monosit dan trombosit
E.    Trombosit dan leukosit

Jawaban: A
Pembahasan: Pada hati, hemin akan diubah menjadi zat warna empedu, yaitu Bilirubin dan Biliverdin.

7.     Adi mengalami gangguan kesehatan, yaitu sering buang air kecil. Menurut dokter, Adi mengalami gangguan yang disebabkan oleh gagalnya kelenjar hipofisis menyekresikan ADH sehingga ekskrsi urine meningkat. Gangguan yang dialami oleh Adi disebut…
A.   Nefritis
B.    Albuminuria
C.    Kencing batu
D.   Diabetes insipidus
E.    Diabetes mellitus

(Ujian Nasional 2013/2014)
Jawaban: D
Gangguan yang disebabkan oleh kegagalan kelenjar hipofisis dalam menyekresikan ADH sehingga ekskresi urine semakin meningkat disebut dengan diabetes insipidus.

8.     Dalam urine manusia, terkandung…
A.   Urea, glukosa, dan air
B.    Urea, garam, dan alcohol
C.    Uream, garam, dan empedu
D.   Urea, garam, dan air
E.    Urea, air, dan asam amino

Jawaban: D
Secara kimiawi, kandungan zat dalam urin diantaranya adalah air, urea, asam urat, ammonia, kreatinin, asam laktat, asam fosfat, asam sulfat, dan klorida. Selain itu, terdapat pula garam-garam.

9.     Hati akan menghasilkan empedu sehingga hati dianggap sebagai organ ekskresi dan sekresi. Alasan hati dianggap ekskresi karena empedu…
A.   Berasal dari penghancuran eritrosit
B.    Masih digunakan dalam proses pencernaan
C.    Merupakan zat sisa metabolism protein
D.   Memberi warna pada feses
E.    Mempunyai sifat larut dalam air

Jawaban: D
Fungsi hati pada proses ekskresi yaitu menghasilkan empedu yang berfungsi untuk memberikan warna pada feses.

10.  Proses perombakan asam amino akan menghasilkan zat sisa yang berupa racun. Zat sisa tersebut akan dibuang melalui urine dalam bentuk…
A.   Amonia
B.    Urea
C.    Asam arginine
D.   Ornitin
E.    Empedu

Jawaban: B
Dengan bantuan enzim agrinase akan mengubah asam amino menjadi ornitin dan urea, urea dikeluarkan, melalui ginjal dan ornitin akan mengikat ammonia yang bersifat racun
dan akan dikeluarkan ke dalam empedu dan urin.

11.  Fungsi hati pada vertebrata adalah sebagai berikut, kecuali….
A.   Osmoregulasi dengan mengatur ekskresi garam-garam
B.    Menjaga konsentrasi gula dalam darah
C.    Detoksifikasi zat-zat berbahaya
D.   Memproduksi zat buangan yang mengandung nitrogen
E.    Menyimpan kalori dalam bentuk glikogen

Jawaban: E
Hewan vertebrata adalah hewan bertulang belakang, jadi fungsi hati pada hewan vertebrata sama dengan fungsi hati pada manusia, yaitu, menyimpan kalori dalam bentuk glikogen.



12.  Hubungan yang tepat antara organisme dan alat ekskesi ditunjukkan oleh….
A.   Planaria – Sel Hijau
B.    Turbinaria – Nefridia
C.    Cacing tanah – Sel api
D.   Belalang – Pembuluh Malphigia
E.    Ikan – Nefridia

Jawaban: D
Pembahasan:
Proses pengeluaran zat sisa pada cacing pipih, misalnya pada Planaria, dilakukan melalui pembulu bercabang-cabang yang memanjang pada bagian samping kiri dan kanan di sepanjang tubuhnya. Setiap cabang berakhir pada sel-sel api (solenosit) yang dilengkapi dengan silia (bulu getar). Cacing tanah melalkukan ekskresi air, senyawa nitrogen, dan garam-garam yang tidak diperlukan lagi oleh tubuh melalui ujung corong (berupa lubang). Ujung corong ini terletak di antara segmen dan disebut nefridiofor.
  1. Hasil pemeriksaan laboratorium menunjukkan bahwa urine mengandung protein. Fakta ini terjadi sebagai akibat gangguan fungsi….
A.   Nefron
B.    Glomerulus
C.    Tubulus kontortus
D.   Kapsul Bowman
E.    Hormone antidiuretika

Jawaban: D
Bersamaan dengan proses penyaringan yang terjadi di dalam Kapsul Bowman terjadi pula pengikatan sel-sel darah , keping-keping darah, atau protein yang terdapat pada plasma darah agar tidak ikut tersaring dan tetap tinggal di dalam darah, tetapi apabila terjadi kegagalan proses filtrasi oleh ginjal terutama albumin mengakibatkan protein terkandung dalam urine.

  1. Dibawah ini adalah zat-zat dalam tubuh yang merugikan dalam proses ekskresi, kecuali…
A.     Urea
B.      Asam urat
C.      Amonia
D.     Garam anorganik
E.      Air

Jawaban: E
Pembahasan: Air merupakan zat yang diperlukan oleh tubuh. Urea, asam urat, ammonia, dan garam anorganik adalah beberapa zat yang tidak diperlukan oleh tubuh.

  1. Hasil pemeriksaan laboratorium menunjukkan bahwa urine mengandung protein. Fakta ini terjadi sebagai akibat gangguan fungsi….
A.   Nefron
B.    Glomerulus
C.    Tubulus kontortus
D.   Kapsul Bowman
E.    Hormone antidiuretika

Jawaban: D
Bersamaan dengan proses penyaringan yang terjadi di dalam Kapsul Bowman terjadi pula pengikatan sel-sel darah , keping-keping darah, atau protein yang terdapat pada plasma darah agar tidak ikut tersaring dan tetap tinggal di dalam darah, tetapi apabila terjadi kegagalan proses filtrasi oleh ginjal terutama albumin mengakibatkan protein terkandung dalam urine.

lINK:





0 comments:

Post a Comment