Proses Katabolisme
Karbohidrat
Katabolisme adalah
proses pemecahan molekul kompleks menjadi molekul sederhana dengan melepaskan
energi. Contoh: respirasi. Respirasi merupakan proses reduksi,
oksidasi, dan dekomposisi dari senyawa organik kompleks menjadi senyawa yang
lebih sederhana dengan membebaskan sejumlah energi. Berikut adalah gambarannya.
Nasi (amilum)
|
Maltosa (disakarida)
|
Glukosa (monosakarida) + glukosa
|
Laktosa (disakarida)
|
Galaktosa (monosakarida) + glukosa
|
|
Sukrosa (disakarida)
|
Fruktosa (monosakarida) + glukosa
|
Ada
dua macam respirasi, yaitu aerob dan anaerob. Respiras anaerob tidak memerlukan
oksigen atau biasa disebut fermentasi (alkohol dan asam laktat), yaitu
penguraian senyawa organik (glukosa) tanpa oksigen. Fermentasi alkohol mengubah
glukosa menjadi 2 asam piruvat, 2 asetaldehida, dan menghasilkan akhirnya 2
etanol. Gula berubah menjadi alkohol melalui bantuan ragi (saccharomyces cerevisiae) dan berubah menjadi asam cuka melalui
bantuan acetobacter. Pada fermentasi
asam laktat, glukosa diubah menjadi asam piruvat yang mampu menghasilkan asam
laktat.
Respirasi
yang memerlukan oksigen disebut respirasi aerob. Reaksi kimia pada respirasi
aerob sebagai berikut.
C6H12O6
(glukosa) + 6O2 (oksigen)
à
6CO2 (karbon dioksida) + 6H2O (air) + 36 ATP
Respirasi
ini memiliki empat tahap, yaitu glikolisis (katabolisme karbohidrat),
pembentukan asetil ko-A, siklus atau daur krebs, dan sisitem transpor elektron.
Keempat tahapan tersebut dapat dilihat pada bagan tersebut.
Perbedaan
antara keempat tahapan tersebut dapat dilihat dalam tabel berikut.
Tahap
|
Bahan
|
Tempat Reaksi
|
Hasil
|
Glikolisis
|
Glukosa
|
Sitosol
|
2 NADH, 2 ATP, 2 asam piruvat
|
Pembentukan asetil ko-A
|
Asam piruvat
|
Matriks (mitokondria)
|
2 asam piruvat, 2 NADH, 2 CO2,
2 asetil ko-A
|
Daur krebs
|
Asetil ko-A
|
Maktirks (mitokondria)
|
6 NADH, 2 FADH2, 2 ATP, 4
CO2
|
Transpor elektron
|
NADH dan FADH2
|
Membran dalam mitokondria
|
6 H2O dan 32 ATP
|
Pada
organisme eukariotik oksidasi NADHdan FADH2 terjadi dalam membran mitokondria.
Namun, NADH hasil glikolisis dibentuk dalam sitosol. Akibatnya NADH tersebut
harus dimasukkan kedalam mitokondria. Pemindahan 2 NADH hasil glikolisis tersebut memerlukan 2
ATP. Dengan demikian, jumlah total bersih ATP yang dihasilkan sebanyak 36.
Berikut tabel perbandingan mengenai
respirasi aerob dan anaerob.
Latihan Soal
1. Fermentasi asam laktat ditandai
dengan tidak terbentuknya .......
A. ATP
B. CO2
C. NADH2
D. Panas
E. NADPH2
Jawaban:
E
Pembahasan:
Glikolisis pada sel hewan atau manusia yang tidak diikuti dengan suplai oksigen
kedalam sel dapat membentuk asam laktat yang akan menyebabkan rasa pegal pada
otot. Fermentasi asam laktat ditandai dengan terbentuknya ATP, CO2, NADH2, dan panas.
2. Definisi dari respirasi anaerob
adalah ........
A. Reaksi oksidatif senyawa anorganik
secara terkendali untuk membebaskan energi
B. Reaksi oksidatif senyawa anorganik
secara tidak terkendali dengan bantuan energi
C. Reaksi oksidatif senyawa organik secara
terkendali dengan membebaskan energi
D. Reaksi oksidatif senyawa anorganik
secara tidak terkendali dengan membebaskan energi
E. Reaksi oksidatif senyawa organik secara
terkendali dengan membutuhkan energi
Jawaban:
C
Pembahasan:
Respirasi anaerob adalah reaksi pemecahan karbohidrat (organik) untuk memperoleh
energi tanpa menggunakan oksigen sebagai akseptor hidrogennya.
3. Proses yang digambarkan pada
persamaan reaksi dibawah ini adalah ..........
Glukosa
à
asam laktat + ATP
A. Anabolisme
B. Fermentasi
C. Fotosintesis
D. Kemosintesis
E. Sintesis senyawa lain
Jawaban:
B
Pembahasan:
Pada kondisi anaerob, suatu sel akan dapat mengubah asam piruvat menjadi CO2
dan etil alkohol serta membebaskan energi (ATP), atau oksidasi asam piruvat
dalam sel otot menjadi CO2 dan asam laktat serta membebaskan energi.
Bentuk proses reaksi yang terakhir disebut, lazim dinamakan fermentasi.
4. Jenis respirasi yang dilakukan oleh Saccharomyces cerevisiae atau khamir
adalah .......
A. Respirasi aerob
B. Respirasi anaerob
C. Fermentasi alkohol
D. Fermentasi asam laktat
E. Proses menghasilkan peroksida
Jawaban:
C
Pembahasan:
Fermentasi alkohol pada umumnya dilakukan oleh khamir (ragi) dari jenis Saccharomyces. Fermentasi alkohol
digunakan dalam proses pembuatan tapai ketan, tapai singkong, bir, tuak, dan
anggur.
5. Fermentasi merupakan suatu proses
pemecahan molekul gula menjadi molekul yang lebih sederhana dengan menggunakan
...........
A. Enzim dan oksigen
B. Enzim tanpa oksigen
C. Enzim
D. Oksigen
E. Karbondioksida
Jawaban:
B
Pembahasan:
Pada fermentasi alkohol, asal piruvat mengalami dekarboksilasi (sebuah molekul
CO2 dikeluarkan) dan dikatalis oleh enzim alkohol dehidrogenase
menjadi alkohol dan terjadi degradasi molekul NADH menjadi NAD+
serta membebaskan energi atau kalor. Proses ini berlangsung tanpa menggunakan oksigen
bebas sebagai penerima atom hidrogen terakhir.
6. Hasil yang diperolehn dari fermentasi
asam laktat dan fermentasi alkohol masing-masing adalah .........
A. Asam susu dan methanol
B. Asam laktat dan alkohol
C. Asam cuka dan fenol
D. Asam susu dan fenol
E. Asam cuka dan methanol
Jawaban:
B
Pembahasan:
Asam piruvat à
asam laktat + 47 kkal
Asam
piruvat à
etanol + 28 kkal
7. Sel ragi dapat melakukan fermentasi
karena mengandung .........
A. Alkohol
B. Enzim
C. Karbohidrat
D. Glukosa
E. Asam
Jawaban:
D
Pembahasan:
Pada respirasi anaerob, tahapan yang ditempuh meliputi: ragi dapat melakukan
fermentasi alkohol karena mengandung karbohidrat. Dimana karbohidrat ini akan
melalui tahapan glikolisis, dimana 1 molekul glukosa (C6) akan diuraikan
menjadi asam piruvat, NADH dan 2 ATP. Kemudian melalui tahap pembentukan
alkohol (fermentasi alkohol) dan akseptor elektron terakhir bukan oksigen,
tetapi senyawa lain yaitu alkohol. Energi (ATP) yang dihasilkan dari proses ini
sekitar 2 ATP.
8. Dalam katabolisme karbohidrat,
substrat utamanya adalah .........
A. Glukosa
B. Asam amino
C. Gliserol
D. Asam lemak
E. Maltosa
Jawaban:
A
Pembahasan:
Dalam katabolisme karbohidrat terjadi penguraian senyawa glukosa menjadi CO2
dan H2O serta pembebasan energi dalam bentuk ATP. Dengan demikian,
substrat utamanya adalah glukosa.
9. Apabila glukosa atau heksosa habis,
maka dalam tubuh akan mengambil ....... sebagai bahan pengganti substrat dalam
katabolisme.
A. Protein
B. Lemak
C. Mineral
D. Vitamin
E. Karbohidrat
Jawaban:
B
Pembahasan:
Lemak dapat terurai menjadi asam lemak dan gliserol. Asam lemak dapat berubah
menjadi gliserol, sedangkan gliserol dapat berubah menjadi glukosa atau asam
piruvat. Glukosa dan asam piruvat ini dapat direaksikan dalam rantai
katabolisme.
10.Molekul yang dapat menggantikan
karbohidrat dan lemak dalam reaksi katabolisme adalah .......
A. Enzim
B. Mineral
C. Vitamin
D. Protein
E. Sayur
Jawaban:
D
Pembahasan:
Asam amino secara kimiawi dapat berubah menjadi glukosa dan asam lemak. Dalam
tubuh akan terjadi pembongkaran protein jika tidak ditemukan karbohidrat atau
lemak untuk kegiatan metabolisme dalam sel.
11.Pernyataan manakah dibawah ini yang
benar?
A. Amilum harus dijadikan glukosa dahulu
sebelum direspirasi aerob maupun anaerob
B. Oksigen hanya diperlukan pada respirasi
aerob, tetapi H2O terbentuk baik pada respirasi aerob maupun anaerob
C. Jumlah makanan yang sama yang
direspirasi aerob maupun anaerob, akan menghasilkan jumlah energi yang sama
pula
D. CO2 dan H2O
terbentuk baik pada respirasi aerob maupun anaerob
E. Respirasi anaerob hanya berlangsung
pada substratnya dan respirasi aerob berlangsung pada sel
Jawaban:
A
Pembahasan:
Amilum merupakan polisakarida (senyawa kompleks) yang tidak bisa langsung
terurai apabila dioksidasi sehingga harus dalam bentuk monosakarida (glukosa,
fruktosa, galaktosa, dan lain-lain). Makanan meskipun ukuran sama tidak
menghasilkan kalori yang sama, misalnya 1 gram lemak akan menghasilkan 9,3
kalori dibandingkan karbohidrat dan protein dalam jumlah yang sama (1 gram –
4,1 kalori) karena lemak akan dikatabolisme menghasilkan dua senyawa yaitu asam
lemak dan gliserol.
12.Persamaan yang dimiliki fermentasi
alkohol dan fermentasi asam laktat adalah ..........
A. Anaerob
B. Tahap glikolisis
C. Dihasilkan 2 ATP
D. Dilakukan oleh bakteri
E. Hasil akhir
Jawaban:
B
Pembahasan:
Fermentasi
alkohol: Dilakukan oleh bakteri atau jamur, dihasilkan alkohol, karbon dioksida
dan menghasilkan 2 ATP (secara anaerob)
Fermentasi
asam laktat: Dilakukan dalam sel-sel oto manusia, dihasilkan asam laktat,
berlangsung secara anaerob dan melalui jalur glikolisis dan hanya menghasilkan
2 ATP.
13.Sebelum siklus asam sitrat, asam
piruvat yang diproduksi pada glikolisis pertama sekali dikonversi menjadi
......
A. Koenzim A
B. Asetil koenzim A
C. Oksidasi piruvat
D. Sitrat
E. Etanol
Jawaban:
B
Pembahasan:
Glukosa diubah menjadi asam piruvat, asam piruvat diubah menjadi asetil ko-A
14.Fermentasi asam laktat ditandai
dengan tidak terbentuknya ......
A. ATP
B. CO2
C. NADH2
D. Panas
E. NADPH2
Jawaban:
E
Pembahasan:
Glikolisis pada sel hewan atau manusia yang tidak diikuti dengan suplai oksigen
kedalam sel dapat dapat membentuk asam laktat yang akan menyebabkan rasa pegal
pada otot. Fermentasi asam laktat ditandai dengan terbentuknya ATP, CO2,
NADH2, dan panas.
15.Proses yang digambarkan pada
persamaan reaksi dibawah ini adalah ......
Glukosa
à
Asam laktat + ATP
A. Anabolisme
B. Fermentasi
C. Fotosintesis
D. Kemosintesis
E. Sintesis senyawa lain
Jawaban:
B
Pembahasan:
Pada kondisi anaerobik (tidak tersedia oksigen), suatu sel akan dapat mengubah
asam piruvat menjadi CO2 dan etil alkohol serta membebaskan energi (ATP). Atau
oksidasi asam piruvat dalam sel otot menjadi CO2 dan asam laktat serta
membebaskan energi. Bentuk proses reaksi yang terakhir disebut, lazim dinamakan
fermentasi.
0 comments:
Post a Comment